Komentar |
| Tribunnews |
Bisnis tanaman hias kini menjadi salah satu bentuk usaha yang menguntungkan di tahun 2020. Maka dari itu, penting untuk mengembangkan ide agar bisnis ini kian sukses! Memulai bisnis tanaman hias di rumah, baik kecil maupun besar, perlu strategi jitu. Kita mesti mengetahui cara terbaik untuk memperbanyak dan menjual tanaman ke khalayak luas.
Jika Anda suka merawat tanaman sekaligus usaha, bisnis tanaman hias bisa jadi pilihan tepat. Ia butuh perhatian ekstra, mengingat tanaman harus disiram dan dijemur secara berkala. Bagaimana dengan pendapatan? Ya, itu semua tergantung pada jenis dan kebutuhan masyarakat.
Semakin rajin dan up to date menambah koleksi, semakin tertarik pula minat pembeli. Kemampuan dasar yang diperlukan untuk perawatan tanaman sebetulnya bisa diurus dengan santai. Namun setidaknya, Anda harus paham dengan hal-hal detail terkait cara merawat. Apa saja tips dan ide yang penting untuk menjalankan bisnis tanaman hias? Agar lebih jelas, simak penjelasannya sebagai berikut.
5 Tips dan Ide dalam Menjalankan Bisnis Tanaman Hias
1. Siapkan Izin Bisnis dan Promosi
Mulailah bisnis tanaman hias dengan izin usaha dan asuransi pertanggungjawaban. Hal ini penting agar tidak mengalami masalah di tengah usaha berjalan. Selain itu, siapkan materi pemasaran untuk membantu mendapatkan klien pertama. Situs web, kartu nama, selebaran, serta akun media sosial, bisa jadi ide bagus untuk mengawali usaha. Promosi dari mulut ke mulut melalui teman dan keluarga juga tak kalah pentingnya, lo! Cara ini dapat membantu membangun kesadaran dan eksposur untuk bisnis tanaman hias Anda.
2. Memilih Peralatan Budidaya Berkualitas
Berbicara kualitas, Anda tentu membutuhkan peralatan budidaya tanaman hias yang mumpuni. Hal tersebut dapat didiskusikan oleh ahlinya atau mencari tahu lebih dalam di internet. Intinya, pilihlah barang-barang yang dibuat dengan baik dan tahan lama untuk mendapatkan hasil maksimal. Kelak jika tanaman berkualitas, Anda juga yang akan untung besar! Kaleng penyiram, pengusir hama, pupuk, tanah, sekop, dan alat lainnya adalah hal penting yang perlu Anda siapkan. Setelah itu, kondisikan lahan sebelum mulai menanam.
3. Membangun Hubungan Baik dengan Ahlinya
Membangun hubungan dengan petani lokal yang sudah piawai dalam hal budidaya tanaman hias, bisa jadi langkah awal untuk mematangkan bisnis. Siapa tahu, kelak kita juga bisa bekerja sama.
Jika berhasil membangun kemitraan yang kuat, Anda mungkin bisa mendapatkan potongan harga pada tanaman yang dibeli atas nama klien. Hal ini dilakukan guna menjaga biaya tetap rendah. Selain itu, beberapa lahan pembibitan akan memberi komisi atas tanaman yang terjual. Sebuah opsi yang menarik jika Anda hanya menjual saja, tidak menanam sendiri di rumah.
4. Panen di Waktu yang Tepat
Waktu panen bisa berbeda-beda untuk tiap spesies yang ditanam. Varietas berbeda yang ditanam akan membutuhkan musim panen yang bergantian. Hal ini perlu dipahami sejak awal. Lagi-lagi, mengingat cuaca Indonesia yang sedang tak menentu, jadwal panen bisa jadi mundur atau lebih cepat. Intinya, lakukan proses pemanenan di waktu yang tepat. Ada kasus di mana beberapa orang memanennya saat tanaman baru mekar, namun belum matang seutuhnya demi untuk memulai bisnis segera. Ingat, car aini malah akan merugikan Anda kelak!
5. Optimalkan Promosi Pemasaran
Bisnis tanaman hias bisa sangat menjual di mata kalangan yang tepat. Semua kembali lagi pada promosi dan cara pemasaran yang Anda lakukan. Temukan tempat dan segmen di mana gaya hidup orang-orang mau mengeluarkan uang untuk memelihara tanaman hias. Penjualan online juga akan menjadi ide bagus untuk ini. Tangkap gambar batangnya dan iklankan secara online. Kutip harga yang akan melawan harga pesaing. Jangan terlalu mahal, taruh harga yang logis dan Anda masih bisa meraup untung.
Nah, untuk yang ingin melakukan promosi bisnis kalian, bisa banget promosikan di situs www.faisol.id siapkan penawaran kalian, lalu kirim ke Email faisolabrori5@gmail.com
Itulah tadi tips dan ide bisnis tanaman hias yang menguntungkan di tahun 2020. Sudah siap memulai? Lakukan secara optimal, jangan terburu-buru agar hasilnya memuaskan. Selamat mencoba!