Komentar
Perangkat Build up dan rakitan - Sejauh ini masih banyak orang yang masih belum memahami pengertian perangkat built up dan rakitan. Sehingga, sebagian besar orang merasa kesulitan untuk membedakan keduanya. Padahal, sangat penting mengetahui pengertian keduanya, sebab canggihnya teknologi saat ini kebanyakan ada yang built up dan rakitan untuk bisa membedakan.
Apa Itu Perangkat Built Up?
Istilah built up sebenarnya sudah lama terdengar, namun ternyata sejauh ini orang kurang memahaminya. Apalagi saat membeli perangkat komputer, jangan sampai salah dalam memahaminya. Lalu, apa itu perangkat built up? Perangkat tersebut adalah sebuah perangkat yang dirakit khusus dari pabrik. Sehingga, pada saat membeli perangkat kalian tidak bisa memilih dan menambah kapasitas penyimpanan.
Apabila kalian membeli sebuah perangkat built up, maka secara otomatis akan mendapatkan satu paketan perangkatnya. Tidak hanya itu, di dalam perangkat built sudah pasti satu merek dengan perangkatnya. Seperti misalnya, jika kalian membeli perangkat built up Acer, maka secara otomatis semua perangkat yang ada di dalamnya satu merek yakni Acer.
Artinya, kalian tidak bisa memilih perangkat tambahan yang berasal dari merek lain. Sehingga, pada saat perangkat kalian mengalami masalah dan membutuhkan servis, maka kalian harus membawanya ke servis center terkait. Pasalnya, sangat jarang service center lain mengatasi perangkat built up karena kebanyakan tidak memiliki perangkat yang serupa.
Oleh karena itu, saat membeli perangkat built up pastikan bahwa di lingkungan sekitar terdapat service center dengan merek terkait. Sehingga, pada saat perangkat built up yang kalian beli mengalami kerusahakan, kalian bisa segera memperbaikinya tanpa merusakan komponen bawaan yang ada. Jangan sampai perangkat built up kalian diganti menjadi perangkat rakitan karena akan sangat berisiko.
Pengertian Perangkat Rakitan yang Perlu Kalian Ketahui
Berbicara mengenai perangkat rakitan, apakah kalian sudah tahu apa itu perangkat rakitan? Perangkat dengan model rakitan ini pada dasarnya, tidak memiliki kesamaan antara casing dengan komponen di dalamnya. Mengapa? Pasalnya, perangkat rakitan ini dirangkai sendiri oleh pemiliki toko atau penjual untuk menghasilkan kapasitas sesuai dengan permintaan pembeli.
Seperti misalnya jika kalian menginginkan perangkat yang berkapasitas penyimpanan tinggi tapi harganya murah, maka kalian bisa meminta pemilik toko untuk merakitnya. Sehingga, bisa jadi casing dengan komponen di dalamnya jauh berbeda. Misalnya, casing dengan merek ASUS, tetapi komponen di dalamnya ada yang ACER, LG, Lenovo dan lain sebagainya.
Penggabungan komponen merek ini dilakukan agar perangkat yang hendak digunakan bisa memenuhi kapasitas yang diinginkan pengguna. Namun, perangkat rakitan jauh lebih berisiko jika terjadi kerusaka akan tetapi mudah untuk diperbaiki di berbagai service center terdekat. Harganya juga jauh lebih murah dibandingkan dengan perangkat built up yang memiliki garansi.
Apakah perangkat rakitan tidak memiliki garansi? Tentu saja punya, tetapi garansi yang diberikan hanya sebatas garansi toko saja dan tidak resmi dari pabrik. Jangka waktu garansi yang diberikan toko juga sangat terbatas, yakni hanya sekitar tiga sampai tujuh hari saja. Oleh karena itu, kalian harus memikirkannya matang-matang sebelum memutuskan membeli perangkat rakitan.
Perbedaan Perangkat Built Up dan Rakitan
Selain mengetahui pengertian dari perangkat built up dan rakitan, kalian juga harus tahu perbedaan antara keduanya. Hal ini bisa kalian gunakan untuk menghindari dan mencegah kesalahan pada saat membeli. Apalagi biaya yang dikeluarkan tidak sedikit. Lantas, apa saja perbedaannya? Untuk lebih jelas, simak uraian di bawah ini:
Daya Listrik
Berbicara mengenai daya listrik, kalian harus tahu bahwa perangkat built up lebih hemat listrik dibandingkan dengan perangkat rakitan. Hal ini disebabkan karena perangkat rakitan merupaka gabungan dari beberapa komponen merk yang semunya menguras daya listrik lebih cepat. Berbeda dengan perangkat built up yang sudah disetting khusus dari pabrik.
Spesifikasi Perangkat Lunak dan Keras
Selain daya listrik, perbedaan antara perangkat built up dengan rakitan bisa kalian lihat pada spesifikasi hardware maupun software. Perangkat built up lebih kokoh dan tahan terhadap benturan, berbeda dengan perangkat rakitan yang jika terbentur sedikit bisa saja langsung tidak berfungsi. Oleh karena itu, kalian harus menjaga ketahanannya jika membeli perangkat rakitan. Pastikan juga perangkat tersebut dirakit oleh orang yang profesional.
Harga
Saat membeli sesuatu harga menjadi titik sorot sendiri bagi sekelompok orang. Begitu juga saat membeli sebuah perangkat. Pasalnya, perangkat rakitan dan built up memiliki perbedaan harga yang sangat jauh. Perangkat built up jelasnya memiliki harga yang lebih mahal karena komponennya original. Berbeda dengan perangkat rakitan yang cenderung mengambil perangkat bekas yang diperbaiki kembali.
Koneksi Internet
Sering kali orang tidak menyadari bahwa terdapat perbedaan dari perangkat rakitan dan built up yang sangat penting, yakni koneksi internet. Apalagi jika perangkatnya berupa PC maupun laptop, maka pastikan kalian membeli perangkat built up saja. Pasalnya, perangkat rakitan memang memiliki koneksi yang jauh lebih cepat, tetapi juga rawan mengalami kerusakan.
Daya Tahan Barang
Siapa yang tidak ingin memiliki barang tahan lama setelah mampu membeli dengan harga mahal? Apabila kalian termasuk dalam golongan orang yang mengedepankan daya tahan barang, maka baiknya pilih perangkat built up sekalipun harganya lebih mahal. Daripada membeli perangkat rakitan dengan harga murah tetapi mudah rusak jika terjadi kesalahan pemakaian.
Setelah memahami pengertian perangkat built up dan rakitan, apakah kini kalian sudah memahaminya? Pastikan untuk memahaminya sebelum membeli agar tidak terjadi kesalahan. Pasalnya, kedua perangkat tersebut memiliki harga yang sangat jauh berbeda. Oleh karena itu, jangan segan untuk mengecek bagian dalamnya dan minta keterangan dari penjual agar kalian tidak tertipu. Semoga ulasan di atas bermanfaat, ya?