Komentar
Cara Menanam Bawang Merah - Memanfaatkan pekarangan rumah yang kosong untuk menanam tanaman obat herbal keluarga bisa menjadi salah satu pemanfaatan lahan yang tepat. Cara menanam bawang merah yang mudah membuat tanaman ini menjadi kandidat kuat untuk memanfaatkan pekarangan kosong rumah anda.
Cara Menanam Bawang Merah Memanfaatkan Plastik Bekas Minuman
Salah satu cara untuk memanfaatkan lahan kosong sekaligus memanfaatkan kembali sampah plastik adalah dengan metode ini. Plastik bekas minuman atau sterofoam bisa menjadi media pengganti pot atau polybag. Berikut ini adalah langkah mudah menanam bawang menggunakan media plastik bekas.
- Siapkan media tanam berupa tanah yang telah dicampur dengan pupuk kandang atau urea. Bisa juga ditambahkan sekam dengan perbandingan sekam, pupul, dan tanah sebesar 1 : 1 : 1. Dengan menggunakan media ini maka pertumbuhan bawang merah akan lebih cepat.
- Bersihkan bawang dan potong sedikit bagian atasnya. Rendam dahulu bawang selama beberapa menit agar pori-pori bawang bisa lebih terbuka. Kemudian masukkan bawang pada media tanam hingga separuh bagiannya tertutup media tanam. Jangan kubur bawang, masukkan setengah saja.
- Semprot bawang menggunakan penyemprot air berdaya rendah agar volume air tidak terlalu tinggi. Hal ini untuk menghindari kandungan air berlebih dalam tanah yang justru buruk untuk pertumbuhan. Jangan siram lagi hingga bawang merah berusia empat hingga lima hari.
- Lakukan penyiraman teratur pada pagi sebelum matahari terbit dan sore hari setelah matahari terbenam setiap harinya. Pemberian pupuk bisa dilakukan tiga hari sekali atau dua minggu sekali. Jangan lupa menyiangi rumput liar yang tumbuh pada media tanam.
Setelah anda merawat tanaman bawang merah secara teratur selama 65 hari maka tanaman bisa dipanen. Jika daun bawang sudah menguning dan kering tandanya bawang sudah benar-benar tua dan siap untuk ditanam. Anda juga bisa mengambil bawang tersebut sebagai bibit lagi untuk menanam kembali.
Cara Bertani Bawang Menggunakan Pot untuk Pekarangan Rumah Terbatas
Jika pekarangan rumah anda tidak terlalu luas maka anda juga bisa menggunakan pot bunga sebagai salah satu media tanam. Dengan menggunakan pot ini bahkan anda bisa menumpuk pot sehingga bisa menanam lebih banyak tanaman. Berikut ini adalah cara bertani bawang paling mudah menggunakan pot.
- Siapkan pot dengan ukuran paling kecil sebagai media tanam bawang merah. Bahkan dalam satu pot ukuran paling kecil bisa digunakan untuk menanam dua bibit sekaligus. Gunakan pot dengan bagian bawah berlubang agar sirkulasi air bisa lebih bagus.
- Potong bagian atas bawang dan rendam bawang selama beberapa menit agar bawang menjadi bersih. Setelah direndam kurang lebih 15 menit bersihkan bawang dan tiriskan agar bawang tidak terlalu basah saat akan ditanam. Hal ini digunakan untuk membuka pori-pori bawang merah.
- Siapkan tanah gembur dengan campuran sekam bakar. Gunakan perbandingan 1 : 1 terhadap dua komponen tersebut. Setelah tanah dimasukkan pada tiap pot maka anda bisa mulai memasukkan bawang merah pada media tanam. Masukkan hanya setengah bagian bawang merah, jangan sampai terkubur total.
- Semprot dengan air saat hari penanaman. Setelah itu jangan melakukan penyemprotan air hingga bawang berusia tiga hingga empat hari. Tujuannya adalah untuk membiarkan bawang merah beradaptasi pada media baru dan tidak terlalu bergantung pada air.
- Lakukan pemupukan setelah bawang merah berusia lebih dari 10 hari. Pemberian pupuk bisa dua kali seminggu atau sesuai kebutuhan bawang. Jauhkan tanaman bawang merah dari sinar matahari langsung dan usahakan ditempatkan pada lokasi yang sejuk.
Bawang merah sudah bisa dipanen setelah berusia 60 hari. Ciri-ciri bawang merah siap panen adalah bagian daun bawang merah sudah menguning dan kering. Dengan menggunakan metode ini siapa saja bisa menanam bawang. Mudah sekali bukan cara menanam bawang merah memanfaatkan pekarangan rumah yang tidak terpakai.
Source image: freepik