Kategori Berita

ZMedia

4 Penulis Hebat yang Naskah Awalnya Ditolak Banyak Penerbit

Faisol abrori
Berita ambon Berita maluku
Jumat, 04 Juni 2021

 


Kesuksesan tidak bisa diraih dalam sekejap. Butuh semangat, kerja keras dan kesabaran untuk dapat meraihnya, tidak terkecuali dalam dunia kepenulisan. Bahkan, banyak penulis hebat yang naskah awalnya ditolak banyak penerbit.

Namun karena semangat, kerja keras dan kesabaranlah yang membuat mereka pantang menyerah dengan terus mengasah kemampuan menulisnya. Perjuangan itulah yang akhirnya membuahkan hasil, sehingga karya-karya mereka dapat diterima oleh publik, bahkan terjual laris, yang membuat penerbit berbalik antre menunggu karya-karya mereka.

4 Penulis Hebat yang Naskahnya Pernah Ditolak

Inilah penulis hebat yang naskah awalnya ditolak banyak penerbit, sebelum akhirnya menjadi penulis kondang dengan menghasilkan karya-karya best seller.

1. JK Rowling

Hasil gambar untuk jk rowling
Nama penulis wanita asal Inggris ini tentu sudah tidak asing lagi, karena buku karyanya dengan tokoh utama Harry Potter meledak di pasaran. Novel tersebut akhirnya difilmkan dan filmnyapun menangguk keuntungan besar, bahkan menjadi fenomena serta bagian dari budaya pop masyarakat dunia.

Namun tahukah Anda, 3 buku pertama yang berkisah tentang fantasi dunia sihir ini, yaitu “Harry Potter the Chamber of Secrets”, ”Harry Potter and the Prisoner of Azkaban”, dan “Harry Potter and the Sorcerer’s Stone”, ketiga naskah novel ini bahkan awalnya tidak diminati oleh penerbit.

Tidak tanggung-tanggung, sebanyak 12 penerbit yang disodori 3 buku tersebut semuanya menolak. Sebelum akhirnya diterbitkan oleh sebuah penerbit kecil bernama Bloomsbury. Tidak disangka, ketiga buku tersebut menjadi mesin uang bagi penulisnya dengan tercetak sebanyak 35 juta buku dalam 35 bahasa serta menghasilkan keuntungan sekitar USD480 atau setara dengan Rp.6,3 trilliun.

2. Asma Nadia

Hasil gambar untuk asma nadia
Asma Nadia juga salah satu penulis hebat yang naskah awalnya ditolak banyak penerbit, Namun dia tidak pernah patah arang dan terus berkarya sehingga penggagas berdirinya komunitas penulis bernama FLP (Forum Lingkar Pena) ini akhirnya berhasil menerbitkan lebih dari 30 novel diluar karya-karyanya yang lain dalam bentuk cerpen, puisi sertsa syair lagu.

Hebatnya, dalam merintis karir kepenulisan, dia sempat melakukannya sambil berbaring di atas tempat tidur disebabkan 5 jenis penyakit yang disandangnya dalam waktu bersamaan. Dengan semangat yang tinggi pula Asma Nadia berhasil mengatasi penyakitnya dan menghasilkan karya-karya besar, diantaranya adalah “Jilbab Traveller” dan “Surga yang Tak Dirindukan”.

3. Dewi ‘Dee’ Lestari

Hasil gambar untuk dee lestari
Sebanyak 10 buku telah dihasilkan oleh Dewi ‘Dee’ Lestari dengan karya fenomenalnya berjudul Supernova yang ditulis dalam 6 seri. Salah satu karyanya yang berjudul “Rectoverso” tercatat sebagai karya hibrida pertama di Indonesia, yaitu sebuah karya sastra – musik yang memadukan sastra dengan pengalaman audio – visual.

Karir kepenulisan dari penulis cantik ini tidak semulus yang dibayangkan banyak orang. Dia merupakan salah satu penulis hebat yang naskah awalnya ditolak banyak penerbit, sehingga sempat membuatnya putus asa dan hanya menulis untuk dibaca orang-orang terdekat. Namun rasa putus asa tersebut kemudian dia singkirkan jauh-jauh dan mencoba kembali berkarya, hingga akhirnya meraih sukses.

4. Stephen King

Hasil gambar untuk stephen king
Karir kepenulisan King diawali dengan menulis cerita-cerita pendek menggunakan mesin ketik yang dipinjam dari istrinya. Honor yang dia terima dari cerpen-cerpen itulah yang dia gunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.

Namun berkat ketekunannya dalam menggeluti dunia menulis, Stephen King berhasil menerbitkan lebih dari 50 judul novel yang sebagian besar menjadi best seller dan terjual hingga ratusan juta buku.

Ada cerita menarik tentang King saat menulis novel perdananya yang berjudul “Carrie”. Novel tersebut telah ditawarkan ke 30 penerbit, namun tidak ada satupun yang mau menerbitkannya hingga King merasa marah dan membuang naskah novel tersebut ke tempat sampah.

Tidak disangka, begitu ada penerbit yang mau menerima novel perdananya tersebut, “Carrie” sukses di pasaran dan menjadi international bestseller. Bahkan diadaptasi kedalam film hingga dua kali.

Itulah 4 penulis hebat yang naskah awalnya ditolak banyak penerbit, sebelum akhirnya sukses di pasaran.
>