Kategori Berita

ZMedia

Teruntuk Diriku Sendiri, Terima Kasih Telah Berjuang Sejauh Ini

Faisol abrori
Berita ambon Berita maluku
Rabu, 20 April 2022


"Yang patah akan tumbuh, yang hilang akan terganti, bersabarlah"


Hujan yang lebat, membuatku termenung hebat malam ini. Tak pernah disangka, seorang anak kecil yang dulunya periang dan suka bercanda, kini justru sering menangis. Entah orang menyebutnya lebay, bukan suatu masalah. Karena pada dasarnya setiap manusia berbeda, dan tak ada yang perlu diperdebatkan mengenai hal itu. Satu hal yang pasti, mungkin dinding kamarnya sudah bosan melihat ia terus menerus terisak bersedih sepanjang waktu dan mungkin juga sudah lelah, tisu di kamarnya menghapus air mata "cengeng" itu. 


Ya, orang itu adalah aku. Dulu aku pernah berpikir, bahwa menjadi dewasa itu menyenangkan. Aku tak akan dibuli lagi, bisa punya uang sendiri, bisa mewujudkan keinginan dengan mudah, pokoknya aku membayangkan usia dewasa adalah usia yang paling diinginkan dan fase terbaik dalam hidup, pikirku. Nyatanya, menjadi dewasa tidak mudah. Banyak sekali proses yang harus dilewati untuk bisa tetap bertahan.


Akhir-akhir ini, gempuran tugas dan pekerjaan menerorku tiada henti. Di satu sisi, aku bahagia karena bisa menunjukkan versi terbaik dari diriku. Namun di sisi lain, aku merasa gagal untuk membuat diriku bahagia, karena waktuku banyak dihabiskan untuk "overthingking" yang bahkan sebenarnya tak perlu dilakukan.


Detik demi detik, terus berputar. Sama, pikiranku pun dibuat berputar dengan berbagai deadline yang ada. Tumpukan tugas saling beradu tinggi dengan tumpukan masalah yang ada. Sebagai manusia yang daif, aku dituntut untuk bisa menaklukkan itu semua. Tak mudah memang. Seringkali terjatuh, terluka, bahkan tak jarang menemukan jalan buntu, sepertinya sukses membuatku kelabakan menghadapi itu semua.


Berterima Kasih Atas Perjuangan Diri Sendiri


Secara teori, self-love mungkin mudah, tinggal mencintai diri sendiri, beres. Namun pada kenyataannya, terkadang kita lupa bahwa kita belum mencintai diri kita sepenuhnya. Tak terhitung berapa kali aku menyalahkan diri sendiri atas apa yang telah usai. Atau mungkin tak terhingga seberapa sering aku memarahi diriku karena tak sesuai dengan ekspektasi yang aku harapkan.


Padahal, kalau dipikir-pikir aku berjuang mati-matian, siang-malam, lelah, namun aku lupa, bahwa segala pengorbanan harus diapresiasi, meskipun terlihat kecil dan sepele, bagaimanapun hanya diriku sendiri yang tau seberapa keras usahaku untuk mencapai suatu hal yang aku impikan. 


Karena Aku Adalah Pahlawan Untuk Diriku Sendiri


Semua proses yang aku lewati, semua sakit yang aku alami, adalah bentuk sacrifice (pengorbanan) suci dan bukti bagaimana kita sebagai manusia seharusnya bertahan. Jika dipikir-pikir, memang begitulah hidup. Setiap orang memiliki masalahnya masing-masing yang tidak bisa disamaratakan satu sama lain.


Mungkin, tampak secara dzahir orang tersebut baik-baik saja, namun jauh di dalamnya ternyata ia hancur berkeping-keping, who knows? Sehingga, pentingnya kita respect terhadap keadaan orang lain yang mungkin sedang dalam masa terpuruk, atau bahkan sedang mengalami quarter life crisis, kita harus memberikan dukungan kepada mereka semua untuk bisa keluar dari tekanan tersebut. 


Ingat, yang patah akan tumbuh, yang hilang akan kembali mungkin dengan bentuk yang berbeda. Namun, intinya jangan lupa untuk berterima kasih kepada diri kita sendiri, karena telah berhasil melewati fase-fase susah, berhasil struggle sejauh ini, dan tetap memberikan support dan keyakinan penuh bahwa kita bisa melewati semua tantangan kedepannya, diri kita-lah pahlawan yang nyata dalam hidup kita sendiri. Sudahkah kalian berterima kasih pada diri sendiri hari ini?


Berbicara pahlawan, kalian bisa mengikuti Kontes Blog Super Bercerita, yang diselenggarakan oleh aplikasi super dengan tema #KadoUntukPahlawan yakni bisa mengangkat seperti apa sosok "pahlawan" di sekitar kalian. Kompetisi ini berlangsung mulai dari 4 April 2022 hingga 5 Juni 2022, dan tersedia hadiah jutaan rupiah, cek selengkapnya di : http://tinyurl.com/SUPERBERCERITA


>