Kategori Berita

ZMedia

Apa Tanda-tanda Aki Mobil Lemah? Simak Penjelasan Lengkapnya!

Faisol abrori
Berita ambon Berita maluku
Rabu, 14 Desember 2022

 


The Faisol Times - Aki berfungsi sebagai penyalur energi listrik ke seluruh komponen mesin kendaraan, seperti motor penggerak, starter, lampu, dll. Jika aki mengalami kerusakan, tentu akan berpengaruh pada performa kendaraan bekerja optimal. Oleh karena itu, pengendara harus mengetahui tanda aki mobil lemah untuk menjaganya tetap dalam kondisi baik.


Beberapa orang masih ada yang tidak menyadari dampak buruk aki rusak karena tidak dirawat dengan baik. Padahal jika komponen tersebut mengalami rusak parah, bisa berimbas pada kerusakan komponen mesin lainnya. Maka perbaikan kendaraan menjadi banyak dan menghabiskan banyak uang. Ketahui tanda aki mobil lemah dan harus segera diganti, berikut ini:


1. Lampu Mobil Tidak Terang dan Bunyi Klakson Melemah


Tanda pertama aki mobil yang lemah, yaitu bunyi klakson tidak nyaring dan lampu lebih redup. Jika klakson tiba-tiba bunyinya terdengar seperti brebet, segera cek aki mobil. Lakukan hal yang sama juga ketika sinar lampu yang dipancarkan mobil tidak seterang biasanya.


Hal tersebut membuktikan bahwa aki dapat mempengaruhi kinerja komponen mobil yang lain. Jika hal ini terus saja dibiarkan, klakson dan lampu bisa rusak dan tidak dapat digunakan. Alhasil, pengendara harus mengganti keduanya yang membutuhkan waktu dan materi yang tidak sedikit.


2. Mesin Sulit Dinyalakan


Jika biasanya mobil sekali stater langsung bisa menyala, lalu tiba-tiba sulit dihidupkan meski berkali-kali distarter, hal pertama yang harus dicek adalah aki. Lihatlah apakah cairan pada aki masih banyak, ataukah sudah mulai habis. Pengendara harus memastikan air aki tidak sampai kering.


Ketika cairan sudah sampai batas minimal, otomatis aki tidak dapat memberi aliran energi listrik pada mesin. Mobil yang tidak bisa dinyalakan kemungkinan besar juga karena usia aki yang sudah tua dan sel aki mengalami kerusakan akibat pernah terkena guncangan.


3. Tegangan Aki Kurang


Untuk mengetes aki apakah dalam keadaan baik ataukah sudah mulai lemah, bisa dengan cara mengetahui berapa tegangannya. Cara pengetesan dapat menggunakan teknik cranking atau load tester. Pilihlah salah satu teknik yang memungkinkan untuk dilakukan.


Aki yang prima umumnya mempunyai tegangan minimal 10 Volt, kondisi yang lebih baik tentu harus 10 Volt ke atas. Jika tegangan berada di bawah itu, maka aki sedang dalam keadaan tidak baik / lemah. Selanjutnya pengendara tinggal mengecek apakah perlu diganti atau hanya butuh perawatan saja.


4. Aki yang Sudah Tua


Seperti yang sudah disinggung di atas, usia aki yang sudah tua dapat menjadi faktor melemahnya kinerja. Oleh karena itu, jika terjadi penurunan performa mesin mobil, kemungkinan besar akibat aki mulai lemah dan harus segera diganti baru.


Sebagaimana komponen mesin lain, aki juga mempunyai masa pemakaian yang apabila masa pakainya habis harus diganti. Ketika membeli aki, bengkel atau toko otomotif akan mencantumkan tanggal dan bulan pembelian serta waktu pemakaian aki berakhir.


5. Bau Dari Mobil Saat Mesin Dihidupkan


Ketika mesin mobil dinyalakan, umumnya tidak akan mengeluarkan bau apapun. Jika terjadi hal tersebut dalam jangka waktu yang terus-menerus, bisa jadi aki mobil sedang bermasalah. Untuk memastikannya, periksalah juga komponen mesin lain.


Bau yang muncul karena aki lemah biasanya disebabkan sel-sel aki sudah mulai rusak karena kurangnya perawatan. Ketika mesin mobil dihidupkan, cairan di dalam aki akan mendidih sehingga menimbulkan bau menyengat.


Dari ulasan di atas, tanda aki mobil lemah dapat diketahui lebih dini jika pengendara rutin melakukan pengecekan mesin. Hal tersebut untuk mengantisipasi agar ketika berkendara di jalan menjadi lebih aman dan nyaman.

>